Laman mengenai kegiatan, artikel dan informasi dari bagian hubungan masyarakat dan hubungan industri, kelompok kerja Praktek & Magang Kerja Industri

3 siswa smkn 1 bandung di lks jatim

Siswa SMKN 1 Bandung Lolos ke LKS Tingkat Jatim


SUKSES: Dari kiri, Muhamad Panji Nugroho, Buyung Febrian, dan Bagus Setiawan, menunjukkanpiala yang diraih dalam LKS wilayah kerja III Jatim yang digelar di Malang. (SMKN 1 BANDUNG FOR RATU)

Tiga siswa SMKN 1 Bandung lolos ke lomba kompetensi siswa (LKS) Jawa Timur (Jatim). Yakni Bagus Setiawan, Muhamad Panji Nugroho, dan Buyung Febian.

Bagus Setiawan, siswa jurusan teknik sepeda SMKN 1 Bandung ini masih ingat betul bagaimana menjalani pertarungan di LKS wilayah kerja III Jatim yang diikuti perwakilan 11 kabupaten atau kota. Yakni Kabupaten Tulungagung, Kabupaten Trenggalek, Kabupaten dan Kota Blitar, Kabupaten dan Kota Kediri, Kabupaten dan Kota Malang, Kota Batu, serta Kabupaten dan Kota Mojokerto.

LKS di Kabupaten dan Kota Malang serta Kota Batu pada 14 sampai 17 Januari lalu menjadi pengalaman menarik tersendiri. Pertama ikut lomba tersebut, dirinya sempat grogi. Maklum, peserta yang mencapai 39 orang dari perwakilan kabupaten tersebut merupakan siswa pilihan.

Ikut lomba bidang teknik sepeda motor, dia harus mampu memecahkan masalah yang diberikan dewan juri. Dengan waktu terbatas dan peralatan sudah disediakan, akhirnya mampu menunjukkan kepiawaian mengatasi tantangan itu. “Tinggal menyalakan motor saja. Meski waktu habis, secara umum bisa,” ujarnya. 

Dia beruntung mampu menguasai lomba meski alat yang disediakan panitia untuk membenahi sepeda motor yang rusak tergolong baru. Itu karena dia sering latihan di sekolah dan selalu dibimbing guru. 

Dia lebih memilih di bengkel sekolah ketika siswa lain pulang untuk menambah pengetahuan dan keterampilan. “Kalau pulang malam, biasa untuk latihan menghadapi lomba. Waktu lomba, alat beda dengan yang di sekolah, tapi fungsi sama,” jelasnya Selasa (12/2).

Beda dengan pengalaman Buyung Febian. Siswa teknik elektronik industri (TEI) ini ikut lomba bidang elektronic application. 

Tantangan diberikan dewan juri berupa programmer dan assembly pengaturan suhu di komputer dengan waktu sekitar dua jam.

Bahkan, harus mempresentasikan hasil karyanya tersebut. Meski sempat gugup, tetap percaya diri. Sebab, bisa mengusai materi dan bisa menjalankan soal praktik. “Memang agak minder, ada peserta dari Malang yang lebih terkenal. Alhamdulillah masuk nominasi dan nanti bakal ikut lomba di tingkat provinsi,” ucap warga Desa/Kecamatan Besuki.

Sedangkan, Muhamad Panji Nugroho ikut lomba bidang informasi teknologi atau networking. Siswa jurusan teknik komputer jaringan tersebut menyimulasikan jaringan menggunakan cisco packet traser. “Ada waktu 2,5 jam untuk menyelesaikan tangan dari juri. Tidak mengira bisa masuk lima besar. Itu merupakan hasil kerja keras latihan dan bimbingan guru,” tandasnya.

Di tempat sama, Kepala SMKN 1 Bandung, Nushasyim menegaskan, pihak sekolah selalu melakukan pembinaan terhadap siswa yang memiliki kemampuan dan minat di setiap kompetensi.

Selain itu, memberikan fasilitas kepada siswa jika ingin ikut lomba. “Sarana dan prasarana selalu update untuk mengikuti perkembangan zaman,” ujarnya.

Dia berharap siswa yang akan ikut LKS tingkat Jatim ini lebih giat berlatih mental maupun teori. Agar bisa menunjukkan kompetensi sebanding dengan siswa dari kota besar. 

Sumber : https://radartulungagung.jawapos.com/read/2019/02/14/119334/tiga-siswa-smkn-1-bandung-lolos-ke-lks-tingkat-jatim

Kemenperin Ingin Libatkan 355 Perusahaan Revitalisasi SMK

PSMK-Kemdikbud – Kementerian Perindustrian ingin melibatkan 355 perusahaan dalam pengembangan program pendidikan vokasional di sekolah menengah kejuruan (SMK).

Kepala Pusat Pendidikan dan Pelatihan Industri Kemenperin, Mujiyono, mengatakan instansi yang dipimpinnya berencana menghubungkan 355 perusahaan dengan 1.775 SMK di Jawa lewat program pendidikan link and match.

Kolaborasi antara pelaku industri dan SMK tersebut diharapkan bisa menghasilkan 845.000 tenaga kerja terampil siap pakai yang tersertifikasi sepanjang 2017-2019.

Peluncuran program link and match di Jawa Timur telah menghubungkan 50 perusahaan industri dengan 234 SMK. Peluncuran kedua yang rencananya berlangsung di Jawa Tengah akan menghubungkan 100 perusahaan industri dengan 450 SMK. Read more

Menuju Mikrotik Academy Partner Program

Pada tanggal 15 – 20 Agustus 2016, SMKN 1 Bandung mendelegasikan seorang guru produktif Program Keahlian Teknik Komputer dan Jaringan untuk mengikuti TOT (Training Of Trainer) MikroTik SMK di Universitas Surabaya. Kegiatan ini dilaksanakan oleh pihak BelajarMikroTik.COM, selaku salah satu Kordinator MikroTik Akademi di Indonesia. Tujuan dari TOT ini adalah menciptakan Trainer Akademi bagi SMK Jurusan TKJ, meningkatan kompetensi, mutu dan kualitas guru menuju program Mikrotik Akademi Partner di SMKN 1 Bandung.
Mikrotik Akademi adalah program yang ditujukan untuk institusi pendidikan seperti SMK dan Perguruan Tinggi untuk dapat memberikan layanan pengajaran dan training berbasis kompetensi dengan jangka waktu tertentu yang diintegrasikan dalam kurikulum pendidikan sekolah. Sekolah yang resmi ditunjuk untuk menjadi Mikrotik Akademi telah melewati beberapa persyaratan antaranya, Read more